Hotel Yang Murah Bangett Di Daerah Bandung

Hotel Nirmala
terletak di jalan Cipaganti Bandung (Sebelah sop buntut dahapati)
Harga paling rendah Rp. 180.000
Tempatnya bersih, nyaman, di daerah yang mudah di capai oleh kendaraan umum (angkot) plus harga sudah termasuk breakfast , fasilitas : air panas, sabun, Tv (menurut saya AC tidak terlalu diperlukan , mengingat cipaganti merupakan daerah dengan suhu yang cukup nyaman)
Tlp. (022) 2031318

Rumah Ebo

Terletak di Jln. imam bonjol no. 27, Bandung
Tlp. (022) 2533773
harga dimulai dari :
Rp. 103.000 / 172.000 (weekday/weekend) - Single Bed
Rp. 212.000 / 258.000 - Standard no bathroom
Rp. 253.000 / 410.000 - Standard with AC 
Rp. 483.000 / 540.000 - Family Room
email : rumahebo@yahoo.com
Look at the Garden ! so fresh.. we can have breakfast right on the garden :)

Hostel By Moritz
Hostel satu ini adalah andalan para Backpacker, terletak dekat dengan Pasar baru, rumah sakit international Sentosa, dan tidak jauh dari stasiun Bandung.
Harga sekitar Rp. 65.000 - Rp. 80.000
Alamat :Jln. Kebon jati no. 41

Hotel Patradissa
Hotel Patradissa terletak sangat dekat dengan Stasiun Bandung
Jln. mochamad Iskat 8 Bandung
Harga dimulai dari Rp. 150.000 
Tlp. (022) 4206680 W

Wisma Gandapura 

Harga Mulai Rp. 175.000 
Lokasi dekat dengan pusat factory outlet, Riau 
Alamat : Jln. Laks L RE Martadinata 120 Bandung Tlp. (022) 4233991 / (022) 7231201

Hotel Murah di Malioboro Yogyakarta


1. Hotel Pantes
Jl. Sosrokusuman DN I/142 (0274) 512 289 

Jawara hotel murah di Malioboro favorit pelancong memang pantas jadi milik Hotel Pantes. "Recommended!.. apalagi untuk backpackers. Kamarnya bersih, besar dengan twin bed" menurut komentar seorang pengunjung di YogYES.COM Places. Berada tepat di belakang Hotel Mutiara, hotel ini dekat ke Malioboro. Hotel Pantes memilki 19 kamar yang nyaman dan bersih dengan harga paling mahal Rp 90.000, terdapat mushola dan tempat parkir cukup untuk 10 sepeda motor. Hotel Pantes juga terkenal dengan pelayannya yang ramah, selain itu pasangan belum menikah tidak boleh sekamar di hotel ini. Harga kamar:
  • Rp 65.000 (fan, 1 bed, kamar mandi luar)
  • Rp 75.000 (fan, 2 bed, kamar mandi luar)
  • Rp 90.000 (fan, 2 bed, kamar mandi dalam)
Harga sudah termasuk teh di pagi hari.


2. Indonesia Hotel

Jl. Sosrowijayan 9 (0274) 587 659 
Jangan tertipu oleh tampilan luarnya yang tampak sempit, Indonesia Hotel memiliki kamar yang lega, taman yang hijau di tengah hotel dan tempat parkir yang cukup untuk 4-5 mobil. Pelayanannya yang ramah dan kamarnya yang bersih membuat Indonesia Hotel terkenal di kalangan wisatawan lokal. Indonesia Hotel hanya berjarak sekitar 400 meter dari Jalan Malioboro dan memiliki 20 kamar dan mushola. Harga kamar:
  • Rp 60.000 (fan, kamar mandi luar)
  • Rp 85.000 (fan, kamar mandi dalam)
  • Rp 110.000 (fan, kamar mandi dalam, TV)
  • Rp 190.000 (AC, TV, kamar mandi dalam)
  • Extra person: Rp 25.000/orang.
Hotel ini juga bisa menyediakan sarapan dengan tambahan biaya Rp 10.000/porsi.


3. Hotel Intan

Jl. Sosrokusuman DN I/109, (0274) 562 318
Hotel Intan terletak di kawasan Sosrokusuman yang berada di belakang Mal Malioboro. Selain lokasinya yang strategis, hotel ini juga sangat nyaman dan bersih. Hotel Intan menyediakan 14 kamar, free hotspot, mushola dan halaman parkir untuk 3-4 mobil serta beberapa motor. Harga kamar:
  • Rp 150.000 (fan, twin bed)
  • Rp 200.000 (fan, TV, double bed, kamar mandi dalam)
  • Rp 250.000 (AC, TV, double bed, kamar mandi dalam)
  • Extra person: Rp 50.000/orang.
Harga sudah termasuk sarapan dan semua bed menggunakan springbed.


4. Hotel Puri

Jl. Sosrokusuman 22, (0274) 514 107 

"Tempatnya nyaman untuk yang berkantong pas-pasan" komentar seorang pengunjung. Hotel yang semua kamarnya tanpa kamar mandi dalam ini dihiasi dengan ornamen seperti puri di Bali. Hotel ini memiliki 15 kamar, mushola, warung sederhana dan tempat parkir untuk 8-10 motor. Lokasinya dekat dengan Jalan Malioboro serta di depan hotel terdapat banyak penjual makanan. Harga kamar:
  • Rp 50.000 (single bed, fan, kamar mandi luar)
  • Rp 70.000 ( fan, kamar mandi luar)
  • Rp 150.000 (AC, kamar mandi luar)
  • Rp 175.000 (AC, kamar mandii luar)
  • Extra person: Rp 20.000/orang.
Harga sudah termasuk teh di pagi hari.

5. Hotel Puspo Nugroho

Jl. Sosrokusuman DN I/187 (0274) 518 001 
"Hotelnya bersih, nyaman dan harga bersahabat" komentar pelancong tentang Hotel Puspo Nugroho. Terletak di tengah kawasan Sosrokusuman dengan suasana nyaman dan nJawani dengan pendopo di depannya. Puspo Nugroho Hotel menyediakan 24 kamar, mushola, parkir untuk 8-10 motor dan sangat dekat dengan Jalan Mataram bagi yang butuh parkir mobil. Harga kamar:
  • Rp 120.000 (fan,kamar mandi dalam)
  • Rp 180.000 (AC, TV, kamar mandi dalam)
  • Rp 280.000 (AC, TV, kamar mandi dalam, untuk 4 orang)
Harga sudah termasuk teh di pagi hari.

Kampung Warna Warni Lubuk Linggau, Palembang


Mengikuti tren daerah lain yang beramai-ramai membuka wisata baru dengan mengusung tema kampung warna-warni, Kota Lubuk Linggau yang merupakan salah satu kota setingkat kabupaten di Sumatera Selatan juga punya kampung warna warni lho!
Kampung warna warni Lubuk Linggau baru saja diresmikan pada Rabu (12/4/2017) lalu oleh Walikota Lubuk Linggau, SN Prana Putra Sohe. Meski baru secara resmi dibuka kemarin, namun sebenarnya sudah banyak masyarakat yang berbondong-bondong mengunjungi kampung kekinian ini untuk foto-foto hits.

Alternatif Wisata Baru Lubuk Linggau


Menurut Walikota Lubuk Linggau, konsep kampung warna warni Lubuk Linggau ini sedikit banyak mirip dengan kampung warna warni Jodipan di Malang. Meski demikian, ada perbedaan antara kedua kampung warna warni ini. Jika di Malang menggabungkan dua RW, namun yang di Lubuk Linggau ini menggabungkan dua kelurahan sehingga skala kampung warna warni ini lebih besar. Kampung cantik nan instagrammable ini menggabungkan RT I hingga RT VI di Kelurahan Linggau Ulu dan Kelurahan Ulak Sarang.
Dulunya, kampung ini merupakan kawasan kumuh. Namun diubah menjadi kampung ceria dengan cat warna warni yang mencolok. Awal mula pengecatan kampung ini dilakukan awal Maret 2017 lalu. Total rumah yang dicat mencapai 165 unit di 2 kelurahan dengan menghabiskan cat sebanyak 3 ton.
Seluruh rumah yang ada di tepian Daerah Aliran Sungai (DAS) Sungai Kelingi dicat dengan berbagai warna menarik yang colourful. Tak hanya dinding rumah dan jembatan yang dicat warna-warni, gang yang ada di kampung ini juga dihias dengan payung warna-warni dan juga lukisan 3 dimensi (3D) yang menjadi langganan foto wisatawan yang datang ke kampung ini. Mulai dari gambar ikan hiu, sayap, spiderman, tangan raksasa, gajah, superman dan masih banyak lainnya. Selain foto-foto, pengunjung juga bisa melihat langsung aktifitas para pencari batu di Sunga Kelingi yang menjadi daya tarik tersendiri kampung warna warni ini.

Lokasi Kampung Warna Warni Lubuk Linggau


Kampung Warna Warni Lubuk Linggau berada di Kelurahan Linggau Ulu dan Kelurahan Ulak Surung, Kecamatan Linggau Barat II, Kota Lubuk Linggau, Sumatera Selatan. Akses menuju kampung warna-warni Lubuk Linggau tidaklah sulit. Dari stasiun kamu bisa menggunakan ojek ataupun angkot untuk sampai ke wisata baru ini.

5 Makanan Tradisional Khas Bali Murah Meriah

Berwisata ke Bali pastinya akan berkeliling menikmati setiap sudut tempat wisata yang di tawarkan dan tak ada salahnya mencicipi makanan Khas Bali. Olahan masakan khas Bali memiliki daya tersediri bagi penikmatnya, karena racikan dalam masakan di bumbui dengan rempah-rempah yang menonjolkan rasa kuat dan pedas.

Tak terbantahkan bahwa Bali menjadi surganya dunia. Jika Anda ke Bali jangan lupa mencoba makanan khas Bali yang terkenal sangat enak. Nah, bagi muslin Anda harus lebih memilih secara teliti makanan khas di Bali yang ingin Anda santap. Sebab beberapa makanan tersebut ada yang berbahan daging babi.

Berlibur tak hanya mengeksplor tempat wisata alam ataupun wisata-wisata lainnya, untuk mengisi perut cobalah cicipi masakan khas Bali yang ekspetakuler lezatnya. Di bawah ada beberapa rangkuman makanan khas Bali yang bisa menjadi incaran atau bahan pilihan sebelum memesannya.

1. Ayam Betutu

 Berbahan seekeor ayam yang di olah sedemikian rupa, dengan berbahan daging ayam dan semua kalangan pastinya suka dengan kenikmatannya. Yah, Ayam Betutu adalah makanan khas Bali yang tak asing bagi wisatawan dan hampir kesemuanaya pernah mencicipi kelezatan yang di tawarkan oleh hidangan ini.

Kuliner Ayam Betutu mempunyai cita rasa yang sangat lezat, enak, banyak sensasi dan menonjolkan rasa pedas. Karena dalam proses mengolahnya menggunakan bumbu cabai yang cukup banyak yang dimasak berbarengan dengan ayam sehingga bumbu meresap sampai ke dalam daging. Para pecinta makan pedas, bersiaplah kangen dan jatuh hati dengan Ayam Betutu yang berlimpahkan rempah-rempah.

Awal pembuatannya bumbu di masukkan kedalam perut ayam kampung, kemudian daging ayam di bungkus dengan daun pisang dan dipangang menggunakan bara api sekam dengan waktu 1 hari / 24 jam penuh. Tidak hanyak ayam saja yang bisa di olah menjadi masakan betutu, telusur punya telusur ternyata ada juga olahan bebek betutu.

Alamat :
- Ayam Betutu Khas Gilimanuk berada di Jalan raya Tuban No. 2X, Kuta, Bali, Indonesia.
- Ayam Betutu Pak Man berada di tempat makan Khas tradisional bali, Jl. Raya Kuta, No. 72X, Kuta, Bali, Indonesia.
Dan tak perlu pusing mencari makanan khas Bali satu ini karena di setiap sudut daerah banyak sekali yang menjajakannya.

2. Nasi Tepeng

 Pedas luar biasa yang ditawarkan makanan khas Bali bernama Nasi Tepeng, yang mana dimasak dengan racikan lengkap rempah-rempah dan lada yang identik dengan rasa pedas yang nendang. Nasi Tepeng di lengkapi dengan sayuran seperti kacang merah, kacang panjang, gori ( nangka muda ), terong, kelapa parut, daun kelor semakin menambah kelezatannya.

Untuk penyajiannya juga memiliki ciri khas tersendiri walaupun kuliner yang satu ini berbahan dasar nasi. Dengan adanya racikan yang berbeda menghasilkan cita rasa unik, menarik dan tentunya akan memberikan ketagihan. Penyajiannya menggunakan alas daun pisang, dan Nasi Tepeng merupakan salah satu jenis makanan untuk sarapan bagi masyarakat Gianyar.

Jika Anda ingin mencobanya olahan khas Bali ini akan dengan mudah di jumpai di Pasar Senggol. Dari Patung Ciung Wanara menuju ke arah Lapangan Gianyar hingga di Jalan Ngurah Rai, tepat di depan Pasar Umum Gianyar di sinilah Pasar Senggol yang di buka ulai dari pukul 18:00 – 23:00 waktu setempat.

3. Nasi Sela ( Ubi )

 Sejarah terciptanya Nasi Sela ( ubi ) adalah ketika masyarakat Bali sedang dilanda peceklik, akhirnya menambahkan ubi pada nasi untuk memperbanyak menunya. Ternyata perpaduan nasi dan ubi menhasilkan cita rasa yang enak seperti sedikit manis apalagi berpadu dengan lauk yang kaya rasa, membuat olahan Nasi Sela menjadi sangat istimewa.

Sementara untuk lauknya bisa di variasikan menurut selera, ada yang menggunakan lauk Ayam Betutu, Sate Kulit Ayam, Pindang Tongkol, Urab Sayur Kacang, dan lain-lain. Meskipun kuliner ini sudah mengalami perubahan yang tak berarti, Anda tetap masih bisa menyatap dan mencobanya di “Warung Mek Luh” yang berlokasi di depan RSUD Karangasem atau “Warung Nyoman Sate Tuna Nasi Sela” yang beralamatkan di Jl. Raya Anggungan No.11, Mengwi, Kabupaten Buleleng, Bali, Indonesia.

4. Nasi Campur Ayam Bali

 Seandainya berlibur di Pulau dewata dan tidak sempat mencicipi berbagai kuliner khasnya, menu masakan Nasi Campur Ayam Bali bisa menjadi pilihannya. Sebab menu ini berisikan beragam kuliner Pulau Dewata yang disajikan didalam satu piring. Yang lebih menariknya lagi, di setiap rumah makan menu ini selalu tampil dengan lauk yang bervariasi.

Nasi Campur Ayam Bali umumnya dibuat dari nasi putih, sate, sate lilit, kacang goreng, urab, lawar, tum ayam, ayam betutu, ayam sisit, pepes ikan, telur, udang bumbu Bali, ares, dan di lengkapi dengan sambal mentah. Kekhasan Nasi Camapur Bali memiliki cita rasa pedas yang segar yang mana di hasilkan dari sambal mentahnya tersebut.

5. Nasi Jinggo

Nasi Jinggo atau Nasi Jenggo dalam bahasa “Hokkien” adalah Jeng Go yang memiliki arti “seribu lima ratus”. Nasi Jinggo merupakan nasi siap saji yang di bungkus dengan daun pisang berposri kecil sekitar sekepalan orang dewasa. Karena porsi Nasi Jinggo sangat sedikit, pembeli biasanya tak cukup hanya menyantap satu porsi saja.

Seperti halnya Nasi Kucing yang di jual di warung angringan pada umumnya, lauk dari pada Nasi Jinggo juga bervariasi seperti ayam suwir, mie goreng, kering tempe, telor dadar dan lain sebagainya. Nasi Jinggo sudah ada dari tahun 1997 sebelum krismon,kini di jual mulai dari harga Rp 1.500, 2.000 hingga 5.000 per porsinya.

Nasi Jingga termasuk makanan ngehits di Bali, sehingga akan mudah Anda temukan di pinggir-pinggir jalan di daerah Pulau Dewata ini. Biasanya pedagang Nasi Jinggo akan membuka stand seadanya di pinggir jalan dimana Nasi Jinggo dijajakan.

Rute Busway Menuju Monas


Monas atau disebut Monumen Nasional yang berada di Jakarta Indonesia, banyak wisatawan dari berbagai daerah berkunjung ke Monas, dan jika kebetulan anda sedang berkunjung dan belum tahu rute mana ini mungkin bisa dijadikan pedoman  ada dengan angkutan umum model busway, ini lah Rute Busway Menuju Monas.

Dari Blok M naik bis jurusan Kota dan akan melewati beberapa Halte
Blok M-Masjid Agung-Bundaran Senayan-Gelora Bung Karno-Polda Metro Jaya-Bendungan Hilir-Karet-Setiabudi-Dukuh Atas Satu- Tosari ICBC-Bundaran HI- Sarinah-Bank Indonesia-Monas
Catatan: Bis akan menuju monas langsung tidak  perlu transit ada dua halte yang menyediakan layanan transit diantaranya Bendungan hilir dan Dukuh Atas 1.



Dari Kota naik bis jurusan Blok  M dan akan melewati beberapa halte
Kota-Glodok-Olimo-Mangga Besar-Sawah Besar- Central Harmony-Monas
Catatan: lebih baik tidak transit di central harmony untuk langsung ke monas.

Dari Kampung Melayu  terlebih dahulu naik bis yang kearah pasar senen atau tepatnya halte central senen, setelah itu transit dan naik tangga keatas untuk menuju halte senen, dari situ anda tinggal menunggu bus yang jurusan harmoni, tentunya bus tersebut akan berhenti di halte monas.
Catatan: Jangan sampai lewat halte central senen ya soalnya kasian nanti bulak balik lagi, jadi susah mencarinya.

Ancol dan monas adalah tujuan wisata di ibu kota jakarta, inilah rute yang disarankan untuk menuju monas, pertama dari ancol anda naik bis kearah kampung melayu, setelah itu anda berhenti di halte Central Senen, setelah itu transit dan naik tangga keatas untuk menuju halte senen, dari situ anda tinggal menunggu bus yang jurusan harmoni, tentunya bus tersebut akan berhenti di halte monas.

Naik Busway kearah kampung melayu, setelah itu naik bis yang kearah pasar senen atau tepatnya halte central senen, setelah itu transit dan naik tangga keatas untuk menuju halte senen, dari situ anda tinggal menunggu bus yang jurusan harmoni, tentunya bus tersebut akan berhenti di halte monas.

Dari halte Kalideres anda tinggal naik bis menuju Central Harmony setelah itu transit dan naik bis jurusan pulo gadung, jreng deh nanti berhenti dihalte monas.

Sekian dulu artikel Rute Busway  Menuju Monas, selamat liburan di Monumen Nasional, kalau ada pertanyaan sisipkan dikolom komentar.

Oleh - Oleh Khas Malang

1. Apel


Kota Malang selalu identik dengan buah apelnya. Tak mengherankan jika buah yang satu ini pun selalu menjadi primadona oleh-oleh khas. Terdapat dua jenis apel di kota ini yang populer yaitu apel manalagi dan apel ana. Apel manalagi berbentuk bulat dengan warna hijau dan rasanya manis segar. Hal ini berbeda dengan apel ana yang berbentuk sedikit lonjong dengan semburat warna merah dan rasanya lebih asam.
Buah apel sangat mudah sekali ditemui di Malang. Anda bisa membelinya di kawasan agrowisata, pasar dan juga pedagang buah pinggir jalan. Jangan lupa menawar agar bisa mendapat harga yang lebih terjangkau ya.

2. Sari Apel

 Cara lain membawa buah apel sebagai oleh-oleh adalah dengan membelinya dalam bentuk sari buah. Sari buah ini dibuat dari apel segar pilihan. Apel terlebih dahulu dicuci dan dibuang bijinya. Setelah itu, apel masuk ke mesin peras yang akan memisahkan sari buah dari ampasnya. Jenis apel yang biasa digunakan adalah apel romebeauty dan apel manalagi.
Terdapat banyak sekali produsen sari buah apel ini. Anda tentunya harus pintar-pintar memilih mana yang tidak menggunakan pemanis buatan dan tanpa tambahan bahan pengawet. Sari buah apel ini bisa Anda temukan di banyak pusat oleh-oleh dan juga kawasan tempat wisata di Malang.

3. Aneka Pastry Buah di Malang Strudel


Inilah adalah oleh-oleh terbaru dari Malang. Resmi dibuka akhir 2014, Malang Strudel menyediakan Strudel berbagai varian rasa. Strudel sendiri merupakan pastry atau kue berlapis dengan isi aneka buah. Di sini, selain menemukan Strudel isi apel, Anda juga bisa menemukan strudle dengan varian lain seperti stroberi, mix fruit, pisang dan nanas.
Penasaran dengan rasa oleh-oleh baru khas Malang ini? Langsung saja datang ke Malang Strudel yang berlokasi di Jalan Ardimulyo Nomor 14, Singosari.

4. Aneka Keripik Buah


Tanah yang subur membuat lahan di Malang cocok untuk budidaya buah apa pun. Panen buah yang melimpah membuat warga Malang harus putar otak agar buah masih bisa dikonsumsi dalam jangka waktu yang lebih lama. Akhirnya, terciptalah aneka keripik buah khas kota Malang.
Beragam buah bisa dikreasikan menjadi keripik. Buah yang sebelumnya juicy dan segar, ternyata melalui proses panjang bisa jadi garing dan renyah. Beberapa keripik buah yang bisa Anda temukan di antaranya adalah keripik apel, nangka, salak, kelengkeng, rambutan dan semangka.
Keripik buah tersedia dalam beragam merek dagang. Anda bisa membelinya di pusat oleh-oleh dan juga kawasan tempat wisata di Malang.

5. Keripik Tempe


Selain buah apel, Malang juga dikenal sebagai penghasil tempe. Anda bisa dengan mudah menemukan keripik tempe ini hampir di setiap sudut kota Malang. Ingin merasakan pengalaman membeli keripik tempe yang berbeda? Datang saja ke Kampung Sanan yang terletak di Kecamatan Belimbing.
Kampung Sanan dikenal sebagai sentra penghasil keripik tempe di Malang. Hampir semua warga di sini memiliki bidang usaha tak jauh dari produksi keripik tempe mulai dari pemasok tempe, pengiris tempe sampai pembungkus keripik tempe.
Keripik tempe khas Kampung Sanan hadir dalam berbagai varian rasa seperti keju, barbeque, rumput laut, pizza dan jagung manis.

6. Keripik Ceker

Tak hanya keripik buah dan keripik tempe, Malang juga ternyata punya keripik ceker istimewa. Oleh warga Malang, ceker ayam diolah menjadi keripik yang garing, renyah dan rasanya gurih nikmat. Keripik ceker dipercaya mengandung banyak kebaikan bagi tubuh seperti asam amino, kolagen dan kalsium.
Keripik ceker dapat Anda temukan di banyak pusat oleh-oleh khas Malang. Keripik ini dikemas dalam berbagai ukuran, silakan pilih ukuran yang paling sesuai dengan Anda.

7. Frozen Bakso

Menikmati bakso di kota aslinya memang sangat nikmat. Menyantap bakso hangat di tengah udara kota Malang yang sejuk cenderung dingin bisa menjadi pengalaman tak terlupakan. Untuk menghindari kerinduan Anda pada bakso Malang setibanya di rumah nanti, jangan lupa membeli bakso beku atau frozen bakso.
Salah satu tempat yang menyediakan oleh-oleh ini adalah Bakso President yang berlokasi di Jalan Batanghari. Selain bakso beku yang tahan sampai hitungan bulan jika disimpan di dalam lemari es, tempat wisata kuliner ini juga menyediakan bumbunya. Nantinya, Anda bisa membuat bakso Malang sendiri di rumah.

Referensi Berlibur di Taman Hutan Mangrove PIK


Berwisata tak harus jauh-jauh bukan? Ternyata kita bisa mengunjungi hutan mangrove tanpa perlu menempuh perjalanan yang jauh misalnya ke Jawa Timur. Taman Wisata Mangrove Angke Kapuk bisa dijadikan salah satu destinasi piknik di Jakarta. Lokasinya pun mudah dijangkau dengan transportasi umum. Meskipun saya tinggal di Selatan sedangkan kawasan mangrove ini ada di Jakarta Utara, saya tidak kesulitan untuk mencapainya. Dengan naik Comuter Line dari Stasiun Pondok Ranji turun di Stasiun Palmerah lalu berjalan kaki ke halte busway transjakarta Grogol Petamburan (cukup jauh bagi yang tidak terbiasa berjalan kaki), kemudian turun di halte Semanggi untuk berganti bus transjakarta Blok M-Kota, lalu turun di halte Monas. Di sana kita tinggal menunggu BKTB (Bus Kota Terintegrasi Busway) Jurusan PIK. Untuk menuju hutan mangrove maka kita turun di depan yayasan Buda Tzu Chi lalu tinggal berjalan ke arah belakang maka sampailah kita di hutan wisata alam mangrove ini. Tiket masuknya Rp 25.000. Ada baiknya jangan ke sana di siang hari karena area yang tidak dinaungi pepohonan sangat panas, apalagi area pantai. Untuk pulangnya kita bisa menunggu bus trans jakarta busway lagi di depan yayasan Budha Tzu Chi atau menunggu di area bertanda
Dan disana kita bisa camping. Jangan khawatir hujan atau binatang melata dari rawa mangrove, camping di sini sudah diakomodasi dengan fasilitas yang memadai dengan pilihan camp ground ataupun villa.


Selain itu disediakan juga wisata penanaman mangrove. Di sana banyak tanaman mangrove dengan label instansi atau perusahaan tertentu yang telah melaksanakan CSR dengan menanam mangrove.


Informasi tambahan:
Transportasi
Menuju Halte Transjakarta Monas bisa via Transjakarta Blok M-Kota (Koridor 1) dan Pluit-Tanjung Priok (Koridor 2)
Tarif tambahan untuk BKTB Rp 3500 (jika turun di PIK), R 2500 (Jika turun sebelum PIK), Rp 6000 (jika naik dari PIK di luar halte Transjakarta). Biasanya ongkos tambahan diminta selepas Halte Transjakarta Bandengan
Parkir
-Sepeda motor: Rp 5000
-Mobil: Rp 10.000
-Bus: Rp 50.000
Biaya Akomodasi
Tiket masuk
-WNI: Rp 25.000
-WNA: Rp 125.000
Perizinan mengambil foto dengan kamera selain kamera ponsel/HP Rp 1.000.000 (bisa untuk 7 orang)
Paket wisata menanam mangrove Rp 150.000
Paket menanam mangrove dengan papan nama instansi/ pribadi Rp 500.000
Sewa perahu
-6 orang: Rp 250.000 per perahu
-8 orang: Rp 350.000 per perahu
Sewa canoe/perahu dayung Rp 100.000 per 45 menit
Penginapan
Camping ground/rumah tenda seperti foto di atas Rp 300rb/malam max 2 org, kamar mandi luar
Rumah tenda di atas air Rp 450rb/malam max 2 org, kamar mandi luar
Villa mulai Rp 1.600.000 s.d. Rp 6.000.000
*Note: harga bisa berubah sewaktu-waktu